Resume 5 Februari 2009
Istikomah (750009301)
METODE PENILAIAN EKONOMI KAWASAN
Nilai Ekonomi Kawasan (NEK) adalah seluruh agregat nilai ekonomi (nilai langsung maupun tidak langsung, serta nilai market dan non market) kawasan dimaksud, diluar nilai properti kawasan yang dinilai.
NEK tediri nilai ekonomi berbasis penggunaaan (Nilai Guna/ Use Value) dan nilai ekonomi berbasis bukan penggunaan (Bukan Nilai Guna/Non Use Value).
Terdapat dua pendekatan :
1. Pendekatan Nilai Pasar (Market Based) / Pendekatan Produktivitas
Untuk mengukur nilai berbasis penggunaan (Use Value) yang berhubungan dengan produksi/konsumsi. Salah satu tekniknya Surplus Produsen yaitu teknik penilaian tanah dengan menghitung manfaat bersih kegiatan pemanfaataan langsung pada SDA/kawasan dengan mengurangi nilai produktivitas SDA/kawasan dengan seluruh biaya produksi
2. Pendekatan Nilai Non Pasar (Non Market Based)
Untuk menghitung nilai berbasis bukan pemanfaatan (Non Use Value) baik nilai keberadaan, pilihan atau pewarisan tegantung SDA/kawasan yang dinilai. Metodenya antara lain :
a. Metode Value berdasar Preferensi (Contingent Valuation Method/CVM)
Untuk mengukur nilai SDA berdasarkan estimasi seseorang, dengan survey tentang keinginan/kesediaan untuk membayar (Willingness to Pay/WTP) tehadap SDA/kawasan
Untuk menghitung Direct Use Value (DUV) kawasan tertentu yang mempunyai keunikan/daya tarik pengunjung.
Memandang SDA sebagai input produk akhir yang kemudian digunakan masyarkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar