Resume 4 Februari 2009
Rizki Agung Nugroho
NIP. 750009022
Metode Tradisional dan Pendekatan Baru Penilaian Tanah
Tantangan terbesar dari suatu penilaian tanah adalah menentukan nilai bidang tanah,secara akurat. Kesulitan terjadi terutama jika penilaian dilakukan di perkotaan dan menggunakan pendekatan tradisional. Pendekatan tradisional yang digunakan dalam penilaian tanah adalah:
- Perbandingan data penjualan
- Analisis pendapatan
- Analisis biaya
- Biaya pengembangan
Data penjualan tanah di perkotaan seringkali terdiri dari komponen biaya yang kompleks, sehingga sulit untuk menentukan harga dasar tanah dan komponen bangunan.
Pendekatan baru yang digunakan dalam penilaian tanah adalah CAMA, Computer-Assisted Mass Appraisal (Penilaian Massal Berbantukan Komputer). CAMA merupakan penggunaan sistem komputer dan formula matematika untuk menciptakan keterkaitan antara karakteristik properti dan harga jual. Sistem ini dapat memperhitungkan estimasi nilai pasar tanah tidak hanya berdasarkan pada harga penjualan saat ini, tetapi juga data penjualan waktu yang lalu, dan bisa saja memperhitungkan proyeksi harga untuk masa mendatang. Pendekatan lain yang digunakan adalah dengan pemanfaatan GIS (Geographical Information System). GIS memungkinkan penilai untuk memperoleh data kadastral berbasis lokasi/zona yang kemudian dikaitkan dengan data penjualan tanah/properti. Data yang dapat dianalisis termasuk juga memperhitungkan jarak antara tanah/properti dengan instalasi/bangunan penting seperti rumah sakit, pusat perkantoran, atau pusat perbelanjaan. Sehingga penilaian terhadap suatu bidang tanah menghasilkan nilai yang adil dan akurat.
Artikel Asli:
Traditional Methods and New Approaches to Land Valuation (Land Lines Article)
Author(s): German, Jerome C., Dennis Robinson and Joan Youngman
Publication Date: July 2000
http://www.lincolninst.edu/pubs/PubDetail.aspx?pubid=295
Tidak ada komentar:
Posting Komentar